Dapatkan perlindungan hunian terbaik, dengan berbagai bahan plafon rumah minimalis anti air berkualitas. Tak ada lagi istilah atap bocor ketika hujan. Harga plafon juga cukup bervariasi, dan bisa disesuaikan dengan kebutuhanmu di rumah. berikut rekomendasi bahan plafon tahan air yang bisa kamu jadikan referensi, ketika nanti akan membeli material bangunan untuk rumah.
Pada umumnya, bahan plafon rumah minimalis seperti gypsum, kurang memiliki daya tahan yang baik dengan kondisi lembab dan rawan mengalami kerusakan ketika terkena air. Hal ini disebabkan kecenderungan papan gypsum untuk menyerap air dengan mudah, sehingga lama-kelamaan menyebabkan plafon rentan roboh. Padahal, material yang satu ini banyak disukai, karena berbagai kelebihan yang ditawarkannya.
Mulai dari harga plafon gypsum yang relatif terjangkau, proses pemasangan yang mudah, hasil akhir yang memukau dengan banyak pilihan desain dan warna, serta banyak tersedia di toko bangunan.
Seiring perkembangan zaman, kini sudah ada varian baru bahan plafon anti air dari gypsum yang memiliki fitur tahan air.
Jenis ini merupakan inovasi yang menggabungkan campuran material baru – seperti silikon, ke dalam proses pembuatan gypsum, sehingga menghasilkan produk unggulan yang tahan air.
Selanjutnya, ada jenis plafon yang diproses menjadi bentuk lembaran dengan bahan dasar berupa mineral kalsium khusus. Plafon kalsiboard cukup lumrah ditemukan penggunaannya di rumah Indonesia, karena harga jual yang terjangkau. Bahan plafon ini juga diminati, karena kuat dan memiliki daya tahan yang lebih baik dibanding gypsum. Kalsiboard menawarkan banyak fitur unggulan, yang salah satunya adalah kemampuannya untuk menahan air. Fitur unggulan tersebut didapatkan, berkat campuran material utama berupa kalsium, yang merupakan jenis mineral sukar larut dalam air. Meskipun demikian, proses pemasangannya bisa cukup menyita waktu untuk bisa mendapatkan hasil yang sempurna.
Kalau bahan plafon rumah minimalis yang berikut pasti cukup familiar di telingamu, yakni jenis PVC. Diambil dari nama material pembuatnya, polyvinyl chloride, yang merupakan sejenis plastik dengan struktur kuat dan sering dipakai secara luas dalam berbagai industri.Â
Bukan hanya untuk membuat plafon saja, PVC juga bisa dimanfaatkan untuk membuat pipa, pintu, dan juga jendela. Layaknya sifat plastik pada umumnya, kamu akan menemukan bahan plafon anti air, yang memiliki bobot ringan, dengan fleksibilitas tinggi. Plafon PVC juga mudah didapatkan, serta memiliki daya tahan yang sangat baik, dengan perawatan yang minim.Pas banget untuk digunakan di berbagai ruangan di rumah, seperti laundry room, dapur, sampai kamar tidur.
Asbes yang pernah jadi salah satu bahan bangunan favorit di awal tahun 2000-an ini, sekarang sudah mulai ditinggalkan. Faktor utamanya ada pada penemuan dampak buruk yang ditimbulkan oleh penggunaan bahan plafon asbes, bagi kesehatan. Material pembuatnya, yakni eternit, tergolong cukup rapuh dan bisa menghasilkan serbuk yang jika dihirup, bisa menimbulkan berbagai komplikasi paru-paru yang cukup fatal. Meskipun demikian, jenis plafon rumah ini punya daya tahan yang tinggi terhadap berbagai kondisi cuaca, api, dan air.
Glass fiber reinforced concrete (GRC) merupakan jenis bahan plafon rumah minimalis yang kian mendapat perhatian di hati masyarakat. GRC menggunakan kombinasi material dasar berupa beton komposit, yang diperkuat dengan serat kaca. Alhasil, kamu bisa mendapatkan produk unggulan yang punya kemampuan tinggi dalam tahan dalam berbagai kondisi cuaca, tidak mudah terbakar, dan pastinya anti air.